07/08/11

DKP Berupaya Wujudkan Program 500 Ribu Keramba

SAMARINDA – vivaborneo.com, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kaltim melalui bidang perikanan budidaya terus berupaya mewujudkan program 500 ribu keramba di Kaltim hingga 2014, terutama yang tersebar di 14 kabupaten dan kota.
“Instansi kami terus berupaya agar terwujudnya  program gubernur untuk 500 ribu keramba di Kaltim. Terutama untuk sektor perikanan budidaya, karena potensi perairan yang dimiliki daerah cukup besar. Khususnya di perairan umum baik sungai dan danau, bahkan eks galian tambang batu bara,” kata Kepala DKP Kaltim Iwan Mulyana, didampingi Sekretaris DKP Kaltim Rusdiansyah.
Sejak awal dicanangkan program keramba pada 2010 lalu terdapat sekitar 20.966 unit keramba, terutama untuk daerah yang memiliki sungai dan danau. Saat ini sudah jumlah keramba meningkat menjadi 34.200 unit dan terdapat di semua kabupaten/kota.
Dia menyebutkan Kabupaten Kutai Kartanegara terdapat jumlah karamba cukup besar. Walaupun mengalami penurunan, yakni pada 2010 sekitar 13.238 unit menurun menjadi 10.000 unit, namun tetap terbanyak dibanding daerah lain.
“Sesuai dengan sasaran pembangunan perikanan Kaltim, yakni peningkatan produksi perikanan rata-rata lima persen pertahun dan meningkatnya penyerapan tenaga kerja rata-rata enam persen pertahun,” jelasnya.
Program pengembangan 500 ribu keramba hingga 2014 nantinya dialokasikan di 14 kabupaten dan kota di Kaltim berdasarkan potensi masing-masing daerah. Target yang dikembangkan untuk Kabupaten Kutai Kartanegara sebanyak 120 ribu keramba, Kabupaten Kutai Barat sekitar 75 ribu unit, Kabupaten Kutai Timur 32 ribu unit.
Kabupaten Malinau sebanyak  49 ribu unit, Kabupaten Nunukan dua ribu unit, Kabupaten Tana Tidung sebanyak 12 ribu unit, Kabupaten Bulungan 50 ribu unit, Kabupaten Berau 75 ribu unit, Penajam Paser Utara sebanyak  50 ribu unit, Kaupaten Paser  25 ribu unit, Samarinda tiga ribu unit, Bontang lima ribu unit, serta Tarakan dan Balikpapan masing-masing seribu unit.
Bahkan untuk mewujudkan program itu, telah didukung permodalan usaha dari sektor perbankan, yakni, Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kaltim telah mengucurkan dana untuk usaha ini melalui Kredit Perikanan Sejahtera.
“Pengembangan program ini turut menentukan keberhasilannya adalah komitmen dan kebijakan kepala daerah untuk mewujudkannya. Sehingga, masyarakat selaku pelaku usaha ini termotivasi untuk ikut mengembangkan program ini,” ujarnya.
Selain itu, potensi perairan umum yang tersedia sangat mendukung untuk pengembangan komoditi ini. Misalnya, Kabupaten Kutai Kartanegara yang dilalui Sungai Mahakam dan memiliki empat danau, yakni Danau Semayang, Danau Melintang, Danau Jempang dan Danau Siran.
Ditambahkannya, terhadap daerah-daerh lain yang memiliki perairan umum. Sedangkan komoditas yang dapat dikembangkan untuk perikanan budidaya melalui program keramba tersebut yakni ikan Nila, Mas, Patin, Lele, Betutu, Sidat dan Kerapu.(vb/mas)

Sumber : VivaBorneo

1 komentar:

Anonim mengatakan...

mudah-mudahan terialisasi yaa.....aminn

Followers

My profil

Foto saya
mahasiswi perikanan Unmul yg masih pengen belajar dunia perikanan
Photobucket
Indonesian Freebie Web and Graphic Designer Resources
Photobucket
Photobucket

Translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google